PT Mandiri Capital Indonesia (MCI) memimpin pendanaan Seri A senilai US$ 4 juta atau setara Rp 60 miliar untuk Kecilin, startup high-tech enterprise Software-as-a-Service (SaaS) untuk data compression services. Dana ini rencananya digunakan untuk memperluas inisiatif bisnis baru dan pengembangan produk.
Selain MCI, sejumlah investor lain pun ikut berpartisipasi dalam putaran pendanaan ini, yakni Provident Growth, BNI Ventures, investor lama yang kembali berpartisipasi yakni Arkana, dan lainnya.
Chief Investment Officer MCI Dennis Pratistha mengungkapkan, ekonomi digital yang membesar mengakibatkan jumlah data yang disimpan dan ditransfer oleh korporat meningkat. Fenomena tersebut membuka peluang besar di industri SaaS, dimana salah satunya yakni Kecilin.
“Kami percaya Kecilin dapat menjadi market leader di industri yang berkembang pesat di Indonesia dan dapat membantu bisnis kecil ataupun besar untuk mengurangi biaya bandwidth. Pendanaan ini merupakan salah satu upaya MCI dalam memperkuat ekosistem digital nasional yang berdampak dan berkelanjutan,” ungkap Dennis dalam keterangannya, Selasa (2/5/2023).
Kecilin didirikan pada tahun 2018 oleh Christopher Farrel, Pemenang Wirausaha Muda Mandiri tahun 2018 lalu, dan Bisma Manda Samsu. Startup ini mengembangkan algoritma yang dapat mengurangi data ukuran berkas digital apapun (data compression), termasuk video, gambar, dokumen, dan teks hingga 99% tanpa mengurangi kualitas serta mempertahankan format.
Dari teknologi tersebut, Kecilin juga mengembangkan beberapa produk seperti CCTV compression yang dapat mengurangi ukuran berkas digital dari video CCTV dan juga produk on-premise compression yang dapat memanfaatkan teknologi Kecilin untuk mengkompres data langsung di peladen (server). Solusi-solusi tersebut berguna bagi UMKM dan korporasi besar dalam pengurangan biaya dan mempercepat proses untuk penyimpanan dan transfer data.
Chief Technology Officer & Founder Kecilin Christopher Farrel menerangkan, pihaknya akan terus berinovasi dan mengembangkan produk. Dukungan dari investor sangat membantu perusahaan untuk mengembangkan perusahaan dan melakukan ekspansi bisnis.
“Bersama MCI dan investor lain, Kecilin berkomitmen untuk terus berinovasi demi mengembangkan produk sebaik mungkin agar dapat memberikan value added yang lebih besar untuk melayani pasar yang lebih luas baik di Indonesia maupun di luar negeri,” jelas Christopher.
Di tahun 2023 ini, kata dia, Kecilin akan terus menargetkan pelanggan baru dengan cara memperluas vertikal industri melalui pengembangan produk dan cara penggunaan terbaru. “Untuk tiga tahun kedepan, kami akan menambahkan produk yang kami tawarkan dan memperluas pasar ke luar Indonesia,” tandas Christopher.
Kecilin merupakan salah satu startup yang mengikuti MCI Xponent Batch 2 pada tanggal 16 Maret 2023 dan menandatangani perjanjian kerjasama (PKS) bersama IT Application Development Group Bank Mandiri, dengan lingkup kerjasama penggunaan produk dan layanan Kecilin untuk mendukung aktivitas perbankan digital Bank Mandiri. MCI Xponent dihadirkan sebagai bentuk dukungan MCI terhadap ekosistem digital dan Mandiri Group untuk meningkatkan pertumbuhan bisnis.
Sejak aktif berinvestasi dari 2016, Bank Mandiri melalui MCI telah berinvestasi di 25 startup Indonesia. Investasi digelontorkan terhadap lebih dari 15 sektor vertikal seperti Open Banking, AgriTech, AquaTech, P2P Lending, Digital Identity, Payment Solution, dan MSMEs Tech Solution.
sumber: https://investor.id/market/328436/mci-pimpin-pendanaan-seri-astartupkecillin-senilai-rp-60-miliar